Model kanopi terbaru 2024

Model kanopi terbaru tahun 2024 menawarkan tren yang menarik dan inovatif. Salah satu tren terkini adalah kanopi dengan desain yang lebih modern dan stylish, yang menggunakan atap transparan atau tembus pandang untuk memberikan pencahayaan alami yang optimal pada ruangan. Selain itu, kanopi kini memiliki fungsi yang lebih beragam, tidak hanya sebagai pelindung dari panas matahari dan hujan, tetapi juga sebagai tempat bersantai atau berkumpul bersama keluarga, menciptakan ruang outdoor yang nyaman. Selain itu, kesadaran akan lingkungan semakin menguat, membuat kanopi dengan bahan ramah lingkungan menjadi tren utama. Bahan-bahan daur ulang digunakan untuk mengurangi dampak lingkungan. Beberapa contoh model kanopi terbaru mencakup kanopi dengan atap solarflat yang transparan dan memberikan pencahayaan alami, kanopi dengan atap metal sheet yang ringan dan tahan lama, serta kanopi dengan atap kaca tempered yang memberikan sentuhan elegan dan mewah pada rumah Anda. Dengan berbagai pilihan ini, Anda dapat memilih model kanopi yang paling sesuai dengan kebutuhan, selera, dan nilai lingkungan Anda.



Model kanopi terbaru 2024

Pengecatan Badan Kapal

Selain jasa coating dan pengecatan badan kapal, PT BPS juga menjual peralatan dan sparepart coating dan pengecatan. Juga menyediakan berbagai macam cat dan lain-lain untuk kebutuhan pengecatan badan kapal. PT BPS juga melayani pengecatan dan perbaikan interior kapal.

Untuk order jasa layanan kami, cukup sms ke kami, dan kami akan menghubungi Anda.

SMS / WA
dengan Format:

Layanan-Nama Anda-Perusahaan Anda-Alamat Anda-Lokasi Pekerjaan-Telpon

Contoh:

Coating pengecatan kapal-Afandi Kusuma-JayaSteel-Kupang Jaya 2 no 7 Surabaya-Pelabuhan Gresik--

atau email ke -

Pengecatan badan kapal dilakukan setelah diblasting. Jenis cat yang digunakan adalah cat dasar, cat AC dan cat AF. Cat AC yakni cat anti corrosive atau anti karat dan cat AF adalah car anti folling atau anti binatang atau tumbuhan laut. Pengecatan dilakukan dengan unit semprot cat, kuas cat, dan atau roller, sesuai dengan tingkat kesulitan. Sebelum dicat, badan kapal harus benar-benar bersih dari debu, lumpur, atau kotoran lainnya. Jika masih ada kotoran yang menempel kemudian langsung dicat akan menimbulkan kondensasi yang lama kelamaan akan menyebabkan munculnya blistering. Blisting adalah lubang-lubang kecil karena catnya terkelupas.

Dalam hal pengecatan, Badan kapal dibagi menjadi 3 bagian, yaitu bagian bottom (bagian yang tercelup air), bottop, dan bagian top side. Bottop merupakan daerah yang kritis karena pada daerah ini kadang tercelup air (saat muatan penuh) dan kadang tidak tercelup air (saat muatan kosong). Bagian top side adalah badan kapal yang tidak tercelup air.

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam coating :
- Campuran cat. Campuran cat menggunakan 2 komponen yaitu base (cat itu sendiri) dan pengeras, ada juga yang menggunakan satu komponen (rubber)
- Interval antara langkah satu dengan langkah berikutnya antara 4 jam sampai 3 hari.
- Kelembaban. Batas maksimal kelembaban kurang lebih 85%
- Dry – wet
- Suhu pelat
- Suhu udara
- Dew point (selisih antara suhu pelat dengan suhu udara) maksimal 3o C
- Tekanan ideal yang digunakan kurang lebih 7,5 kg/cm3
- Tebal pengecatan minimal 400 mikron (dengan alat ukur elcometer)

Urutan pengecatan untuk bagian bottom kapal:
1- Pembersihan binatang laut yang menempel pada badan kapal dengan cara di scrub.
2- Badan kapal dicuci menggunakan air tawar untuk mengurangi kadar garam.
3- Sand blasting.
Sand blasting ini dibedakan menjadi full blast dan sweep spot. Full blast yakni semua pelat di blasting hingga cat pada pelat terkelupas. Sweep spot yang diblasting hanya pada bagian yang berkarat dan bagian yang tidak berkarat cukup di sweep saja. Untuk proses sweep spot lapisan AC (Anti Corrosion) pada cat sebelumnya harus terkelupas agar cat primer bisa menempel pada pelat.
4- Pengecetan pada badan kapal dengan cat primer atau disebut lapisan AC (Anti corrosion), lapis pertama dengan ketebalan kurang lebih 150 mikron.
5- Dicat menggunakan sealer atau disebut lapisan AC, lapis ke dua dengan ketebalan kurang lebih 100 mikron.
6- Dicat dengan AF (Anti Foulling) lapis pertama
7- Pemberian AF (Anti Foulling) lapis kedua. Pemberian Anti folling ini bertujuan untuk mengurangi binatang laut yang menempel pada badan kapal.

Untuk pengecatan pada bagian boottop, langkah-langkahnya sama dengan pengecatan pada bagian bottom. Dalam pengecatan, daerah ini pemberian AFnya harus menggunakan self polishing. Sedangkan pada bagian top side langkah-langkahnya juga sama, namun pada daerah ini tidak perlu di cat AF karena pada bagian ini tidak tercelup air.





Komentar